FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BALAI AGUNG KABUPATEN MUBA TAHUN 2017

SUTRIYATI SUTRIYATI

Abstract


Penyakit diare merupakan salah satu penyebab utama kematian dan kesakitan pada anak-anak di negara berkembang. Di wilayah kerja Puskesmas Balai Agung Kabupaten  MUBA  termasuk 10 besar kelompok penyakit terbanyak dengan jumlah kasus 39.256 dan  persentase balita sekitar 54,1%.  Proporsi kejadian diare balita yang masih tinggi ini apabila tidak dicegah dapat mengakibatkan kematian dan kurang Gizi. Penelitian ini bertujuan  untuk mengetahui hubungan sanitasi lingkungan dengan kejadian diare pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Balai Agung Kabupaten  MUBA. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan metode survey analitik dan pendekatan Cross Sectional. Populasi berjumlah 654 balita dan sampel 52 orang diambil dengan teknik acak sistematik. Pengolahan data  menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara kesediaan air bersih (p value, 0,002), kepemilikan jamban keluarga (p value, 0,001), kepemilikan Tempat Sampah (p value, 0,000), dan kepemilikan Saluran Pembuangan Air Limbah (p value, 0,006) dengan kejadian diare pada Balita (0-5 tahun) di  Wilayah Kerja Puskesmas Balai Agung Kabupaten MUBA Tahun 2017. Kepada tenaga kesehatan Puskesmas Balai Agung agar dapat melakukan pencegahan dan penanggulangan dini dengan cara meningkatkan penyuluhan tentang hygiene sanitasi lingkungan dan konstribusinya terhadap penularan penyakit diare, sehingga tidak menimbulkan masalah kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Balai Agung.

 

Kata kunci : sanitasi Dasar dan Diare Pada Balita,


Full Text:

PDF (Indonesian)

References


DepKes. RI , (2010). Buku Pedoman Pelaksanaan Program Penyakit Diare, Jakarta : Dirjen P2M & PLP.

_________, (2009). Pedoman Kader Untuk Memberantas Diare, Jakarta : Dirjen P2M & PLP.

Dinkes Propinsi Sumatera Selatan, (2015). Data Dasar Kesehatan Kota Palembang Tahun 2015, Subdin P2P Sum-Sel.

Dinkes Kabupaten MUBA, (2016), Profil Dinas Kesehatan kabupaten OKItahun 2016, Kabupaten Banyuasin

Hastono, S. P. (2001). Modul Analisa Data, FKUI Jakarta.

Kusno Putranto. 2005. Kesahatan Lingkungan, Jakarta: Universitas Indonesia Fakultas Kesehatan Masyarakat.

Rinik Eko Kapti, Yeni Rustina, Widyatuti, (2013). Efektivitas Audiovisual Sebagai Media Penyuluhan Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Ibu Dalam Tatalaksana Balita Dengan Diare di 2 Rumah Sakit Kota Malang. Jurnal Ilmu Keperawatan Universitas Brawijaya; Volume 1 No. 1 Tahun 2013. ISSN 2088-6012

Andi, Palancoi (2014) Jurnal Kesehatan. Hubungan Antara Pengetahuan dan Lingkungan Dengan Kejadian Diare Akut pada Anak di Kelurahan Pabbunukang Kecamatan Pangkajene Kabupaten Najamuddin. Fakultas Ilmu Kesehatan UIN Alauddin Makassar Volume VII No. 2/2014

Syarifah Fazlin, (2103)Tingkat Pengetahuan Siswa Tentang Teknik Mencuci Tangan yang benar terhadap kejadian diare di SDN 1 Pontianak Utara. Jurnal Proner: Volume 1 No. 1 Tahun 2013 ISSN: 2598-9014

Siti Amaliah, (2017). Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Faktor Budaya dengan Kejadian Diare pada Anak Balita di Desa Toriyo Kecamatan Bendosari Kabupaten Sukoharjo 7 Oktober 2017, ISBN- 978-602-61599-6-0

Yulianto ,Wijaya., (2012). Faktor Risiko Kejadian Diare Balita di Sekitar TPS Banaran Kampus UNNES. Unnes Journal of Public Health : Volume 1 No. 2. p-ISSN 2252-6781, e-ISSN 2548-7604

Aidah F, (2010), Hubungan Sanitasi Dasar Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Balai Agung Kabupaten MUBATahun 2010 , Skripsi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Unsri Indralaya Ogan Ilir (Tidak dipublikasikan )

Marleni,T, (2013). Hubungan antara faktor kesehatan lingkungan dan kejadian diare pada balita (0-5 tahun) di desa Talang Ubi Pendopo Kabupaten Muara Enim tahun 2013, Tesis FKM Universitas Indonesia Depok (Tidak dipublikasikan )

Sarodin (2012), Hubungan kesehatan lingkungan terhadap kejadian diare di wilayah kerja Puskesmas Pelawan Kabupaten Sarolangun. Skripsi: Nusantara Palembang.

Syamsuni (2011), Hubungan kesehatan lingkungan dengan kejadian diare di Kelurahan Pasar Lama Kabupaten Lahat, Skripsi: Nusantara Palembang.

Warouw PS, (2012). Hubungan Faktor Lingkungan Dan Sosial Ekonomi Dengan Morbiditas Ispa Dan Diare. Direktorat penyehatan lingkungan. http : // digilib. Litbang.Depkes. Go. Id/go. Departemen Kesehatan RI.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.