Aktivitas Antibakteri Kombinasi Infusa Daun Teh Hijau (Camellia Sinensis L.) dan Kelopak Bunga Rosella (Hibiscus Sabdariffa L.) terhadap Streptococcus mutans

Rani Rubiyanti, Tika Budiarti, Adi Wibowo

Abstract


Teh hijau (Camellia sinensis L.) dan bunga rosella (Hibiscus sabdariffa L.) telah dikenal dan diteliti efektivitasnya dalam menghambat Streptococcus mutans penyebab karies gigi. Kesamaan khasiat tersebut, diharapkan kombinasi teh hijau dan bunga rosella memiliki efek yang sinergis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri kombinasi infusa daun teh hijau dan kelopak bunga rosella terhadap Streptococcus mutans. Kombinasi infusa dengan perbandingan 1:1, dibuat lima variasi konsentrasi kombinasi yaitu 20% v/v, 40% v/v, 60% v/v, 80% v/v, dan 100% v/v. Uji aktivitas antibakteri kombinasi infusa daun teh hijau dan kelopak bunga rosella terhadap Streptococcus mutans menggunakan metode difusi cakram dan diinkubasi dalam suhu 37oC selama 24 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Diameter Daerah Hambat yang di peroleh dari masing-masing konsentrasi kombinasi infusa daun teh hijau dan kelopak bunga rosella 20%v/v, 40%v/v, 60%v/v, 80%v/v, dan 100%v/v berturut turut adalah 0,00±0,00 mm; 3,717±3,244 mm; 5,997±0,087 mm; 8,573±0,565 mm; dan 9,877±0,649 mm.

Keywords


Antibakteri, Daun Teh Hijau, Kelopak Bunga Rosella, Streptococcus mutans

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Rani Rubiyanti, Tika Budiarti, Adi Wibowo