PEMANFAATAN AMPAS TEBU SEBAGAI ALTERNATIFADSORBEN Pb(II) (UTILIZATION OF SUGARCANE BAGASSE AS Pb(II) ADSORBENT)

Winda Wulandari

Abstract


Perkembangan industri yang sangat pesat menimbulkan berbagai permasalahan, diantaranya adalah limbah yang dihasilkan mengandung logam berat seperti Pb(II) yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat. Sedangkan disisi lain, ampas tebu merupakan limbah dari industri gula yang nilai ekonomisnya masih rendah, sehingga penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan ampas tebu sebagai salah satu alternatif adsorben Pb(II) yang murah dan ramah lingkungan. Ampas tebu dihaluskan dan dikeringkan terlebih dahulu kemudian diaktivasi dengan merendamnya dalam NaOH 0,1 N selama 24 jam dan dinetralkan dengan menggunakan CH3COOH 2% (v/v). Langkah selanjutnya adalah penentuan kondisi optimum adsorbsi Pb(II) dengan cara melakukan variasi waktu kontak, yaitu 30, 60, 90 dan 120 menit. Ampas tebu sebelum dan setelah aktivasi dikarakterisasi gugus fungsinya dengan menggunakan FTIR dan konsentrasi Pb(II) diukur dengan menggunakan Atomic Adsorption Spechtrofotometry (AAS). Hasil dari uji FTIR menunjukkan bahwa terjadi pergeseran bilangan gelombang pada daerah vibrasi gugus –OH yaitu dari 3385,43 menjadi 3425,60 cm-1. Persen adsorpsi yang paling tinggi ditunjukkan pada waktu perendaman selama 120 menit yaitu 82,22 %. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ampas tebu hasil aktivasi memiliki potensi yang tinggi untuk digunakan sebagai adsorben Pb(II)

Keywords


Ampas Tebu, Adsorben, Pb(II)

Full Text:

PDF (Indonesian)


DOI: http://dx.doi.org/10.36465/jkbth.v17i2.253

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Winda Wulandari

RJI Main
logo

Publisher :
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)
Universitas Bakti Tunas Husada
Jl. Letjen Mashudi No. 20, Kota Tasikmalaya
Telp : 0265-334740
Fax : 0265-327224
Email: lppm_jupemas@universitas-bth.ac.id