Aktivitas Insulin-Sensitizer Kulit Buah Pisang Ranggap (Musa troglodytarum L.) pada Tikus Wistar Jantan
Abstract
Pendahuluan: Jenis diabetes melitus (DM) dengan prevalensi terbanyak adalah diabetes dengan kondisi resistensi insulin (DM tipe 2). Salah satu upaya untuk menekan angka kejadian penyakit tersebut adalah pemenuhan ketersediaan modalitas terapi yang dapat diproduksi secara mandiri dengan memanfaatkan sumber daya alam. Pisang ranggap (Musa troglodytarum L.) merupakan salah satu tanaman yang tumbuh di Indonesia memiliki potensi tersebut. Kulit buahnya mengandung flavonoid yang dapat menurunkan kadar glukosa darah. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas insulin-sensitizer kulit buah pisang ranggap dalam mengendalikan kadar glukosa darah pada penyakit diabetes melitus. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental pre and post test control study. Hewan yang digunakan adalah tikus jantan jenis Wistar yang terbagi ke dalam 6 kelompok uji (n=3), kelompok kontrol normal, kontrol negatif, kontrol positif (metformin 45 mg/kgBB), dan 3 kelompok dosis ekstrak etanol kulit buah pisang ranggap (500, 750, dan 1000 mg/kgBB). Induksi resistensi insulin dilakukan dengan pemberian emulsi tinggi lemak selama 21 hari pada masing-masing kelompok, kecuali kelompok normal. Pada hari ke 22, bahan uji diberikan berdasarkan pengelompokannya secara oral selama 7 hari. Tes toleransi insulin dilakukan pada hari ke 29 untuk menilai aktivitas insulin-sensitizer setelah pemberian perlakuan. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan metode analisis varian satu arah menggunakan software SPSS 16.0. Hasil: Hasil pengujian menunjukkan terjadinya peningkatan sensitivitas insulin yang signifikan pada semua kelompok tikus yang diberi ekstrak etanol kulit buah pisang ranggap (p≤0,05). Nilai Konstanta Tes Toleransi Insulin (KTTI) pada ketiga kelompok dosis ekstrak etanol kulit buah pisang ranggap lebih besar dibandingkan kelompok kontrol tikus resistensi insulin, berturut-turut nilainya adalah 92,22; 88,53; 89,14, dan 49,11. Kesimpulan: Ekstrak etanol kulit buah pisang ranggap pada dosis 500, 750 dan 1000 mg/kgBB memiliki potensi untuk mengendalikan kadar glukosa darah dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin.
References
Anggaraini, D. I., Kusuma, E. W., & Murti, N. R. 2022. Uji Aktivitas Antidiabetes Kombinasi Ekstrak Etanol Bunga Turi Merah (Sesbania grandiflora L.) dan Bunga Telang (Clitoria ternatea L.) secara In Vitro. Jurnal Farmasi Sains Dan Terapan, 9(2), 53–59.
Atun, S., Arianingrum, R., Handayani, S., & Garson, M. 2007. Identification And Antioxidant Activity Test Of Some Compounds From Methanol Extract Peel Of Banana (Musa paradisiaca Linn.). In Indo. J. Chem (Vol. 7, Issue 1).
Baequny, A., Harnany, A. S., & Rumimper, E. 2015. The Effect of High-Calorie Diet towards Increase of Blood Sugar Levels in Patients with Type 2 Diabetes Mellitus. Jurnal Riset Kesehatan, 4(1), 687–692.
Depkes RI. 2000. Materia Medika Indonesia (Jilid VIII). Depkes RI.
Fauzi, N. I., Febriani, Y., & Musthofa, R. A. 2017. Uji Aktivitas Insulin-Sensitizer Ekstrak Etanol Buah Malaka (Phyllanthus Emblica L.) Pada Tikus Jantan Galur Wistar Yang Diinduksi Diet Tinggi Lemak. JSTFI, VI(2), 22–28.
IDF. 2021. IDF Diabetes Atlas 10th edition. www.diabetesatlas.org
Nurhayati, A. P. D., Ersandy, A. R. D., Sa’adah, N. N., Setiawan, E., Ashuri, N. M., Indiani, A. M., Wahyudi, A., Rintaningrum, R., & Wayan, N. 2022. Diversifikasi Produk Herbal Serbuk Instan Jahe Merah dalam Upaya Peningkatan Produktivitas Masyarakat Desa Oro-Oro Ombo, Kota Batu. Sewagati, 6(4), 1–8. https://doi.org/10.12962/j26139960.v6i4.88
Pangribowo, S. 2020. InfoDatin Tetap Produktif, Cegah, dan Atasi Diabetes Melitus. Kemenkes RI.
Razali, R. 2014. Monosodium Glutamat (MSG) dan Efek Neurotoksisitasnya Pada Sistem Saraf Pusat. Banda Aceh: Universitas Syiah Kuala.
Sears, B., & Perry, M. 2015. The role of fatty acids in insulin resistance. Lipids in Health and Disease, 14(121), 1–9.
Sovia, E., Sukandar, E. Y., Sigit, J. I., & Sasongko, L. D. N. 2011. Efek Rimpang Kunyit (Curcuma longa L .) dan Bawang Putih ( Allium sativum L .) terhadap Sensitivitas Insulin pada Tikus Galur Wistar. MKB, 43(4), 153–159.
Winarsi, H., Sasongko, N. D., Purwanto, A., & Nuraeni, I. 2013. Cardamom Extract Leaves Decreased Atherogenic Indexs and Blood Glucose Level of Diabetic Rats Alloxans-Induced. Agritech, 33(3), 273–280.
Yassir, M., & Asnah. 2018. Pemanfaatan Jenis Tumbuhan Obat Tradisional Di Desa Batu Hamparan Kabupaten Aceh Tenggara. Jurnal Biotik, 6(1), 17–34.