TINGKAT NYERI DAN PENANGANAN NYERI SAAT MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI
Abstract
Masa remaja terjadi ketika seseorang mengalami perubahan struktur tubuh dari anak – anak menjadi dewasa (pubertas). Salah satu perubahan yang terjadi pada remaja putri ditandai dengan menstruasi. Keluhan yang sering dialami remaja putri semasa menstruasi adalah nyeri haid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi konsep/ teori atau hasil – hasil penelitian tentang tingkat nyeri dan penanganan nyeri saat menstruasi pada remaja putri. Jenis penelitian ini adalah telaah literatur. Sumber yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber primer yaitu buku rujukan sebanyak 19 buah dan artikel penelitian yang relevan sebanyak 10 buah dari tahun 2010 – 2019. Artikel penelitian diperoleh dari Google Scholar. Hasil penelitian ini menggambarkan persamaan dan perbedaan mengenai tingkat nyeri dan penanganan nyeri saat menstruasi pada remaja putri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa remaja putri yang mengalami nyeri haid tingkat sedang lebih banyak dibandingkan dengantingkat nyeri lainnya. Upaya penanganan nyeri haid yang paling banyak dilakukan adalah penanganan nyeri secara non farmakologi. Perbedaan yang didapatkan dalam upaya penanganan nyeri haid yang dinyatakan dengan tindakan tepat atau tidak tepat. Hasil penelitian mengenai penanganan nyeri haid secara non farmakologi yang berbeda adalah dengan cara minum susu, minum air, istirahat dan mengonsumsi nutrisi, mengoleskan minyak kayu putih, tidur dengan perut diganjal bantal, mandi air hangat dan tidur/ beristirahat.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Liza Aina Lismaya, Etty Komariah Sambas, Soni Hersoni