Formulasi Dan Evaluasi Sediaan Fisik Sediaan Serum Wajah Ekstrak Beras Merah (Oryza Nivara L.)

Abstract

Dampak yang dapat ditimbulkan radikal bebas terutama dari paparan UV sinar matahari pada kulit wajah membuat produksi kolagen menurun, kulit kasar, kusam dan mulai muncul kerutan. Untuk mencegah dampak radikal bebas pada kulit wajah, dapat digunakan sediaan kosmetik beras merah yang dapat diformulasikan dalam bentuk serum wajah. Penelitian bertujuan untuk mnentukan formulasi, mengevaluasi sifat fisik serum wajah ekstrak beras merah dan menguji aktivitas antioksidan dari ekstrak beras merah. Formula serum mengandung ekstrak beras merah dengan konsentrasi 0,5%, 1% dan 2%. Gelling agent yang digunakan merupakan Hyropropyl Metylcellullose (HPMC) dengan variasi 1%, 0,8% dan 0,5%. Fromua serum dievaluasi sifat fisik meliputi pH, viskositas dan daya sebar. Uji DPPH digunakan untuk menguji aktivitas antioksidan dari ekstrak beras merah. Hasil uji evaluasi fisik sediaan serum menujukkan pH 5,5 ± 0,01 FI); 5,2 ± 0,2 (FII); dan 4,8 ± 0,01 (FIII). Viskositas untuk masing-masing formula adalah 4.527 ± 54,44 (FI); 3.582 ± 23,81 (FII) dan 2.900 ± 36,01 (FIII). Sedangkan daya sebar memberikan hasil 6,63 ± 0,15 (FI);  6,77 ± 0,06 (FII); dan 7,83 ± 0,06 (FIII). Uji antioksidan menunjukkan bahwa serum ekstrak beras merah memiliiki aktivitas sebagai antioksidan sedang dengan nilai 132,37. Formula II menjadi formula terbaik karena memiliki sifat fisik yang baik yang memenuhi persyaratan kriteria serum wajah ekstrak beras merah dan memiliki aktivitas antioksidan.