AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PERASAN KOMBINASI EKSTRAK RIMPANG JAHE , KUNYIT, LENGKUAS DAN KENCUR
DOI:
https://doi.org/10.36465/jkbth.v22i1.893Keywords:
Antioxidant, DPPH (1, 1-Diphenyl-2- Picrylhydrazyl), IC50Abstract
Famili Zingiberaceae yang meliputi jahe (Zingiber officinale), kunyit (Curcuma longa Linn), lengkuas (Alpinia galanga), dan Kaempferia galanga L mengandung banyak senyawa antara lain gingerol, kurkumin, dan flavonoid yang memiliki sifat antioksidan alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak kombinasi sari jahe, rimpang, kunyit, lengkuas, dan lengkuas L menggunakan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picrylhydrazyl) dan menghitung nilai IC50. Kombinasi rimpang jahe, kunyit, lengkuas, dan lengkuas L diambil dengan air atau jus menggunakan juicer kemudian disaring dengan kain abatis. Uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 500 nm pada waktu 30 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi ekstrak sari rimpang jahe, kunyit, lengkuas, dan ekstrak lengkuas L memiliki aktivitas antioksidan. Pada formula I nilai IC50 sebesar 23,5 ppm (sangat kuat), formula II nilai IC50 sebesar 171 ppm (sedang), dan formula III nilai IC50 sebesar 552 ppm (sangat lemah). Kesimpulan dari penelitian ini, dominasi konsentrasi jahe dalam kombinasi dengan rizhoma meningkatkan aktivitas antioksidan