PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI PROSEDUR PENGISIAN CLINICAL PATHWAY (PILOT PROJECT KASUS SEBAGAI ROLE MODEL)
DOI:
https://doi.org/10.36465/jupemas.v6i1.1485Keywords:
BPH; clinical pathway; implementasi; pendampingan; pengabdianAbstract
Pelayanan kesehatan yang efektif dan bermutu di rumah sakit memerlukan penerapan clinical pathway (CP) yang baik, namun di RSUD dr. Soekardjo penerapan CP belum optimal dan hanya digunakan untuk kepentingan akreditasi. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mendampingi implementasi pengisian CP, baik manual maupun elektronik, dengan fokus pada kasus Benign Prostatic Hyperplasia (BPH). Metode yang digunakan meliputi sosialisasi CP, uji coba sistem informasi CP elektronik terintegrasi (SIE-CPat), serta diskusi dan wawancara mendalam dengan tenaga kesehatan terkait. Hasil dari kegiatan menunjukkan antusiasme yang tinggi dari peserta, dan sistem CP elektronik yang diuji coba dapat digunakan dengan mudah oleh berbagai peran, seperti dokter dan perawat. Ditemukan bahwa validasi dan penyesuaian warna pada SIE-CPat perlu disesuaikan dengan standar dan kebijakan CP BPH di rumah sakit, serta dibutuhkan penambahan kolom untuk mencatat hal-hal yang tidak sesuai dengan CP. Kesimpulannya, implementasi SIE-CPat sejalan dengan CP manual dan dapat meningkatkan kualitas pelayanan di rumah sakit. Saran yang diberikan adalah perlunya legalisasi prosedur pengisian CP dan sosialisasi berkelanjutan untuk memastikan penggunaan CP yang lebih efektif di masa mendatang.
References
Febrianti, Y., Rahmayanti, F., & Reswari, W. (2025). "Analisis faktor yang berhubungan dengan implementasi clinical pathway layanan prioritas." Jurnal Keperawatan, 17(1), 9–16. https://doi.org/10.32583/Keperawatan.V17I1.2097
Peraturan Pemerintah. (2021). Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Bidang Perumahsakitan. No. 086146.
Pertiwi, Genoveva Maditias Dwi, Elawati, Dian, & Nurwahyuni, Atik. (2022). "Dampak implementasi clinical pathway pada perawatan pasien stroke di rumah sakit: A scoping review." Journal of Syntax Literate. https://openurl.ebsco.com/EPDB%3Agcd%3A15%3A23726079
Pramana, Cipta. (2023). Manajemen Keperawatan. https://www.researchgate.net/publication/374730400
Prasetya, Nur Wachid Adi. (2018). "Pengembangan model sistem pemeriksaan pasien penyakit katarak untuk evaluasi kinerja berdasarkan clinical pathway." Dspace UII. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/9945
Ramayani, Neni, Rosyidah, Rosyidah, & Hidayat, Muhammad Syamsu. (2024). "Implementasi clinical pathway terhadap mutu, biaya dan varians pelayanan: Suatu studi literatur." Jurnal Formil Kesmas Respati, 9(1), 32–40. https://doi.org/10.35842/FORMIL.V9I1.533
Rivas, H., & Wac, K. (2018). Digital Health, Scaling Healthcare To The World. Springer. https://doi.org/10.4018/978-1-7998-5357-2.ch039
Sugiarti, Ida, & Junaedi, Fadil Ahmad. (2023). "Pendampingan pembuatan clinical pathway dalam peningkatan mutu pelayanan kesehatan di RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya." Jurnal Pengabdian Masyarakat (Jupemas), 3(2). https://ejurnal.universitas-bth.ac.id/index.php/P3M_JUPEMAS/article/view/1009
Sudiantara, Ketut. (2023). Keselamatan Pasien dan Keselamatan Kesehatan Kerja. https://books.google.co.id/books?id=Ccjseaaaqbaj
Wahyuni, Ida, Sanjaya, Guardian Yoki, Istiqlal, Haidar, Sulistiyowati, Dian, Mutamakin, Agus, & Sitompul, Taufiq. (2024). "Pentingnya komponen infrastruktur sistem dan TIK dalam mendukung transformasi digital di rumah sakit." Journal of Information Systems for Public Health, 8(3), 8–17. https://doi.org/10.22146/JISPH.80639
Wang, Hua Qiong, Li, Jing Song, Zhang, Yi Fan, Suzuki, Muneou, & Araki, Kenji. (2013). "Creating personalised clinical pathways by semantic interoperability with electronic health records." Artificial Intelligence in Medicine, 58(2), 81–89. https://doi.org/10.1016/J.Artmed.2013.02.005
