TERAPI KOGNITIF DALAM PENURUNAN KECEMASAN PADA REMAJA KORBAN BULLYING
DOI:
https://doi.org/10.36465/jkbth.v23i2.1042Keywords:
Bullying, terapi kognitifAbstract
Latar Belakang:. Bullying berdampak terhadap timbulnya gangguan psikologis serperti rasa cemasa berlebihan, selalu merasa takut, depresi, ingin bunuh diri dan gejala pasca setres pasca-trauma, bahkan berkeinginan bunuh diri. Terapi kognitif dapat mengidentifikasi pikiran negatif menurunkan kecemasan dan depresi yang terus-menerus. Terapi kognitif akan mengubah mode penentuan harga diri klien, pemikiran, dan emosional terkait perilaku Tujuan: Tujuan umum penelitian ini untuk mengetahui efektifitas terapi kognitif dalam penurunan kecemasan pada remaja korban bullying Metode: Penelitian yang digunakan adalah metode literature review (studi literatur). Literature review merupakan Penyusunan literatur ilmiah melibatkan beberapa tahapan proses diantaranya adalah menemukan literatur yang relevan, melakukan evaluasi sumber literatur review. Kriteria Inklusi : Pertama Penelitian Efektifitas Terapi kognitif Penurunan Kecemasan, Remaja Korban Billying. Kedua Artikel atau jurnal yang terbit pada 8 tahun terakhir yaitu pada tahun 2015-2021 Hasil: Setelah menentukan artikel yang sesuai dengan kriteria didapatkan sebanyak 20 artikel kecemasan yang dialami korban bullying yaitu merasa takut ketika bertemu dengan pelaku bullying yang di sebut dengan jenis kecemasan Generalized Anxiety Disorder. Simpulan: hasil telaahan jenis kecemasan pada remaja korban bullying yang paling banyak yaitu kategorri kecemasan Generalized Anxiety Disorder, Faktor Penyebab kecemasan korban bullying remaja karena adanya ancaman dari pelaku, karena adanya perlakuan buruk terhadap dirinya, dampak bullying terhadap anak yang menjadi korban dari bullying, dampak psikologis yang muncul dan dirasakan diantaranya merasa takut, marah, cemas, tidak berdaya, frustasi, tidak berdaya, merasa sendiri serta diajuhi orang lain.Efektifitas Theraphy Kognitif Dalam Penurunan Kecemasan Pada Remaja Korban Bullying dalam penelitian ini menunjukan hasil bahwa terapi kognitif sangat berpengaruh untuk menurunkan kecemasan, merupakan salah satu bentuk intervensi yang cukup efektif untuk menurunkan kecemasan pada subjek yang pernah mengalami bullying
Kata kunci : Bullying, terapi kognitif
References
Aziz, A. R. (2015). Efektivitas Pelatihan Asertivitas untuk Meningkatkan Perilaku Asertif Siswa Korban Bullying. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 3(2), 8–14. http://jurnal.konselingindonesia.com/index.php/jkp/article/view/25
Bachry, putri nilam, & Anntagia, L. (2019). SUPPORT GROUP THERAPY UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN. 4(1), 89–96.
Cahyono, E. A., Sutomo, & Harsono, A. (2019). Literatur Review: Panduan Penulisan dan Penyusunan. Jurnal Keperawatan, 12.
Chinyelu, N., Ada, A., Nzerem, & Okwuaku, H. (2020). Relative Effectiveness of Cognitive Restructuring and Contingency Contracting Techniques on Bullying Behaviour Among Secondary School Students in Imo State. International Journal of Innovative Science and Research Technology, 4(7), 114–124.
Damanik, R. K., Amidos Pardede, J., & Warman Manalu, L. (2020). Terapi Kognitif Terhadap Kemampuan Interaksi Pasien Skizofrenia Dengan Isolasi Sosial. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 11(2), 226. https://doi.org/10.26751/jikk.v11i2.822
Damayanti, R., & Nurjanah, putri ami. (2017). Pengaruh Konseling Kognitif Perilaku dengan Teknik Restrukturisasi Kognitif terhadap Harga Diri Peserta Didik Kelas VIII Di MTs N 2 Bandar Lampung. 03(2), 219–232.
Duana, D. A., & Hadjam, M. N. R. (2012). COGNITIVE BEHAVIORAL THERAPY IN GROUP FOR SOCIAL ANXIETY IN FEMALE ADOLESCENT WITH OBESITY Dera. Jurnal Intervensi Psikologi (JIP), 4(2), 145–160. https://doi.org/10.20885/intervensipsikologi.vol4.iss2.art1
Eko Prasetyo, A. B. (2014). Bullying di Sekolah dan Dampaknya bagi Masa Depan Anak. El-Tarbawi, 4(1), 19–26. https://doi.org/10.20885/tarbawi.vol4.iss1.art2
Erismon, E., & Karneli, Y. (2021). Efektivitas pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy untuk mengatasi perilaku bullying siswa. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan …, 7(1), 1–13. http://www.jurnal.iicet.org/index.php/j-edu/article/view/694
Fatimatuzzahro, A., Suseno, M. nimah, & Irwanto. (2017). Efektivitas Terapi Empati untuk menurnkan perilaku bullying pada anak usia sekolah dasar. Jurnal Petik, 3(2), 1–12.
Febriana, B. (2017). Penurunan Kecemasan Remaja Korban Bullying Melalui Terapi Kognitif. Indonesian Journal of Nursing Practices, 1(2), 1–8. https://doi.org/10.18196/ijnp.1255
Fung, A. L. (2012). Personality and Social Psychology Intervention for aggressive victims of school bullying in Hong Kong A longitudinal mixed methods study. 360–367. https://doi.org/10.1111/j.1467-9450.2012.00953.x
Garnefski, N., & Kraaij, V. (2014). Bully victimization and emotional problems in adolescents: Moderation by specific cognitive coping strategies? Journal of Adolescence, 37(7), 1153–1160. https://doi.org/10.1016/j.adolescence.2014.07.005
Hasanah, F. N., Borualogo, I. S., & Wahyudi, H. (2017). Efektivitas Cognitive Behavior Art Therapy Untuk Meningkatkan Self-Esteem Remaja Obesitas Yang Menjadi Korban Bullying. Journal of Psychological Science and Profession, 1(3). https://doi.org/10.24198/jpsp.v1i3.14969
Hayatussofiyyah, S., Nashori, H. F., & Rumiani. (2017). Efektivitas Terapi Kognitif Perilakuan Religius untuk menurunkan depresi pada remaja. 2(April), 42–54.
Iswanti, D. I., Mendrofa, F. A. M., & Lestari, S. P. (2017). Decrease of Bullying Behavior in Children Age School Based on Cognitive Behaviour Therapy. 1(1), 29–32.
Khoirunnisa, M. L., Maula, L. H., & Arwen, D. (2018). Hubungan Tindakan Bullying dengan Tingkat kecemasan pada pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI 1 Tangerang. 3, 59–69.
Misnani, J. (2016). Hubungan Perilaku Asertif dan Kesepian dengan Kecemasan Sosial Korban Bullying Pada Siswa SMP Negeri 27 Samarinda. Psikoborneo, 4(4), 793–803. https://doi.org/10.1016/j.geoderma.2009.10.014
Mohamed, sayeda. (2017). Effect of Cognitive Behavioral Treatment Program on Anxiety and Self-Esteem among Secondary School Students. American Journal of Nursing Science, 6(3), 193. https://doi.org/10.11648/j.ajns.20170603.17
Pembudhi, yuliastri ambar, Meiyuntariningsih, T., & Suroso. (2015). efektivitas group cognitive behavior therapy (gcbt) dalam menurunkan kecemasan menghadapi pelaku bullying ditinjau dari harga diri pada korban bullying. 03(01), 18–31.
Rahayu, R., & Dinni, S. M. (2021). The Effectiveness of Supportive Group Therapy in Reducing Anxiety of Bullying Victims at Smp X Yogyakarta Indonesia. 04(01), 34–40.
Rahmianor, H., & Handayani, E. S. (2020). Layanan Konseling kelompok Dengan pendekatan Cognitive Behavior Therapy Mengurangi Perilaku Bullying. Mahasiswa BK An-Nur: Berbeda, Bermakna, Mulia, 6(3), 4–8.
Rajabi, M., Bakhshani, N. M., Saravani, M. R., Khanjani, S., & Bagian, M. J. (2017). Effectiveness of Cognitive Behavioral group therapy on Coping Strategies and in Reducing Anxiety, Depression, and Physical Complaints in Student Victims of bullying. International Journal of High Risk Behaviors and Addiction, 6(2). https://doi.org/10.5812/ijhrba.41463
Sari, N. Y., & Maryuni, S. (2019). Peningkatan harga diri melalui intervensi Cognitive Behavioral Therapy pada remaja korban bullying. 13(4), 270–277.
Syah, M. E. (2016). rational emotive behavior therapy untuk menurunkan kecemasan korban bullying pada siswa sma. 155–164.
Ulhaq, Z. S., & Rahmayanti, M. (2019). Panduan Penulisan Skripsi Literatur Review. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Victorial, Y. N. (2021). Terapi Kognitif Perilaku untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan pada Klien dengan Gangguan Agorafobia. PSYCHE: Jurnal Psikologi, 3(1), 53–63. https://doi.org/10.36269/psyche.v3i1.304
Wahidah, F. R., & Adam, P. (2019). Cognitive Behavior Therapy untuk Mengubah Pikiran Negatif dan Kecemasan pada Remaja. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 3(2), 57–69. https://doi.org/10.23917/indigenous.v3i2.6826
Wahyuningsih, L., & Daengsari, D. P. (2020). Efektivitas modifikasi kognitif perilaku untuk menurunkan kecemasan sosial pada remaja dengan Borderline Intellectual Functioning (BIF). Persona:Jurnal Psikologi Indonesia, 9(1), 1–16. https://doi.org/10.30996/persona.v9i1.2782
Waseem, M., Arshad, A., Leber, M., Perales, O., & Jara, F. (2013). Victims Of Bullying In The Emergency Department With Behavioral issues. Journal of Emergency Medicine, 44(3), 605–610. https://doi.org/10.1016/j.jemermed.2012.07.053
Wekoadi, G. M., Sugiarto, A., Magelang, J. K., Semarang, P. K., Kemerdekaan, J. P., & Therapy, W. (2018). WRITING THERAPY TERHADAP PENURUNAN CEMAS PADA REMAJA KORBAN BULLYING. 7(1), 37–44.
Zamani, N., Tavallaei, M., & Kahdouei, S. (2020). Cognitive-behavioral play therapy in children with reactive attachment disorder : help reduce anxiety , impulsivity , bullying and antisocial behaviors. Journal of Advanced Pharmacy Education & Research, 10(s4), 115–122.