KUALITAS HIDUP ANAK USIA 6-18 TAHUN DENGAN ASMA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WANARAJA DAN CILAWU
DOI:
https://doi.org/10.36465/jkbth.v22i2.1059Keywords:
Anak Usia 6-18, Asma, Kualitas Hidup.Abstract
Asma pada anak dapat menjadi masalah bagi penderita maupun keluarga, karena berpengaruh pada kehidupannya sehari-hari terutama pada kualitas hidupnya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran kualitas hidup anak usia 6-18 tahun yang mengidap asma di wilayah kerja puskesmas Wanaraja dan Puskesmas Cilawu Garut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel total sampling pada anak di wilayah kerja Puskesmas Wanaraja dan Puskesmas Cilawu Garut yang pernah dirawat inap maupun pernah berobat, yang berjumlah 38 orang. Instrumen yang digunakan yaitu Pediatric Quality of Life (PedsQLTM) Generik Core Scale versi 4.0. Analisis data yang dilakukan dengan menjumlahkan skor total dan dikategorikan ke dalam buruk, rata-rata, baik, dan sangat baik.. Didapatkan hasil bahwa dari 38 responden, 44,7% memiliki kualitas hidup yang baik, 42,1 % memiliki kualitas hidup rata-rata atau rentan, dan 13,2 % memiliki kualitas hidup sangat baik. Penelitian menunjukkan anak usia 6-18 tahun yang mengidap asma mempunyai kualitas hidup baik walau terdapat sebagian anak dengan kualitas hidup rata-rata atau rentan. Mempertahankan kualitas hidup anak yang mengidap asma perlu dilakukan oleh tenaga profesional kesehatan. Memberikan pelayanan yang tepat untuk anak yang mengidap asma diharapkan dapat mempertahankan dan meperbaiki kualitas hidup anak menjadi lebih baik.
References
Afiani, I. (2016). Faktor–Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Pasien Asma Dewasa di Unit Pengobatan Penyakit Paru-Paru Pontianak Periode Januari–Juni 2015. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 3(2).
Anurogo. (2009). Kiat Mengatasi Asma Pada Buah Hati Tercinta. Diakses 8 Juli melalui http://netsain.com.
Chaidir, R., & Septika, M. S. (2015). Hubungan Derajat Asma dengan Kualitas Hidup yang Dinilai dengan Asthma Quality of Life Questinnaire di Ruang Poloklinik Paru RSUD Dr. Achmad Mochtar Tahun 2014. ‘AFIYAH,2(1).
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013. Diakses pada tanggal 28 November 2018 dari http://depkes.go.id/downloads/riskesda s.pdf
Gheissari A. et. al. (2012). Validation of Persian Version of PedsQL Generic Core Scales in Toddlers and Children. International Journal of Preventive Medicine. 3(5).
Handayani, H. (2018). Hubungan derajat asma dengan kualitas hidup anak - Related the degree of asthmato the quality of life of children. In Prosiding Book Seminar Nasional Interaktif dan Publikasi Ilmiah Strategi Bidan Komunitas Untuk Menurunkan Kematian Ibu dan Anak (p. 15).
Haq, Rosma Karinna, (2010). Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Serangan Asma pada Penderita Asma Bronkial di BP4 Semarang. Jurnal KesMaDaSka, vol 1 No 1, Juli 2010 (26-33).
Khodaverdi, F. Bahram, A. Asghari M. J. (2012). Quality of Life, Motor Ability, and Weight Status Among School Aged Children of Tehran. Public Health, 41(6), 97-102.
Lorensia, A., Wahjuningsih, E., & Sungkono, E. P. (2015). Hubungan pengaruh tingkat keparahan asma dengan kualitas hidup dalam memicu timbulnya depresi pada pasien asma kronis. Jurnal ilmiah sains & teknologi, 8(2), 21-30.
Monalisa. (2012). Pengalam Ibu Merawat Anak Penderita Asma Yang Mengalami Masalah Kualitas Hidup. Tesis (tidak diterbitkan). Depok : Magister Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia.
Runtuwene, I. K., Wahani, A. M., & Pateda, V. (2016). Prevalensi dan faktor-faktor risiko yang menyebabkan asma pada anak di RSU GMIM Bethesda Tomohon periode Agustus 2011–Juli 2016. e-CliniC, 4(2).
Tumigolung, G. T., Kumaat, L., & Onibala,
F. (2016). Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Serangan Asma Pada Penderita Asma Di Kelurahan Mahakeret Barat Dan Mahakeret Timur Kota Manado. Jurnal Keperawatan, 4(2).
Varni, J. W. Seid, M & Kurtin, P. S. (2001). PedsQL 4.0: Reliability and Validity of the Pediatric Quality of Life Inventory version 4.0 generic core scales in healthy and patient populations. Medicine Journal San Diego, 39(8), 1-5.
Wahyuningtiyas, Y. (2016). Pengaruh pemberian air alkali terionisasi terhadap kualitas hidup anak asma (Doctoral dissertation, Diponegoro University).
