PENGARUH EKSTRAK ETANOL BUNGA CENGKEH (Syzygium aromaticum (L.) Merr. & L. M. Perry) TERHADAP PERTUMBUHAN BEBERAPA JAMUR PENYEBAB KETOMBE SECARA INVITRO

Abstract

Ketombe merupakan salah satu penyakit masyarakat yang memberikan dampak negatif terhadap kesehatan, dampak dari penyakit tersebut mengakibatkan rasa gatal bahkan luka pada kepala, salah satu penyebab ketombe tersebut disebabkan adanya infeksi dari beberapa jamur patogen, diantaranya jamur Microsporum gypseum , Pityrosporum ovale dan Candida albicans. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol bunga cengkeh atau Syzygium aromaticum (S.aromaticum) (L.) Merr. & L. M. Perry terhadap beberapa jamur penyebab ketombe yaitu Microsporum gypseum, Pityrosprum ovale dan Candida albicans. Metode yang digunakan menggunakan metode eksperimental dengan teknik Kirby Bauer. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara kemampuan ekstrak terhadap dayahambat beberapa jamur penyebab ketombe. Pada perlakukan ekstrak bunga cengkeh terhadap jamur M. gypseum pada konsentrasi 10% memiliki kemampuan daya hambat sebesar (15,9 mm) dan pada konsentrasi 100% sebesar (63,8 mm), pada jamur P. ovale konsentrasi 10% sebesar (20,5 mm) dan pada konsentrasi 100% sebesar (40,6 mm), pada jamur C. albicans konsentrasi 10% sebesar (15,4 mm) dan konsentrasi 100% sebesar ( 33,3 mm).