LITERATURE REVIEW ARTICLE: AKTIVITAS ANTIOKSIDAN FORMULASI SERUM WAJAH DARI BERBAGAI TANAMAN
DOI:
https://doi.org/10.36465/jop.v4i2.739Keywords:
antioksidan, kosmetik, serum wajah, tanaman bahan alamAbstract
Kosmetik merupakan kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari. Serum wajah merupakan produk perawatan kulit yang mengandung gel atau losion ringan dengan pelembab yang memiliki bahan aktif yang dapat menembus kulit lebih dalam. Sinar UV dapat menyebabkan kerusakan kolagen/ elastin pada kulit, hiperpigmentasi, peradangan dan dehidrasi. Selain itu juga dapat merusak komponen kulit seperti meningkatkan garis-garis halus, kerutan dan bintik-bintik coklat yang memicu akibat penuaan dini. Maka dari itu diperlukan antioksidan untuk menangkal radikal bebas. Tujuan melakukan literatur review ini yaitu untuk memberikan informasi kepada pembaca mengenai tanaman apa saja yang berpotensi sebagai antioksidan dalam sediaan formula serum wajah. Metode yang dilakukan dalam penelitian literature review article ini yaitu menggunakan pencarian data Base berupa Google Scholar, PubMed dan Researchgate (2010-2021). Berdasarkan hasil literature review didapatkan 11 buah jurnal, dengan macam-macam tanaman antara lain ekstrak kopi hijau (Coffea canephora Var. robusta), sari rimpang temu giring (Curcuma heyneana), biji asam jawa (Tamarindus indica L.), kulit buah kakao (Theobroma cacao L.), kulit buah naga merah (Hylocereus polyrhizus), alga merah (E. cottonii), kulit buah leci (Litchi chinensis Sonn.), daun wangon (Olax psittacorum (Willd.) Vahl.), biji kopi hijau (Coffea robusta L), rimpang kunyit (Curcuma domestica), dan pisang raja (Musa X paradisiaca L.). Dari semua jenis tanaman tersebut yang mempunyai aktivitas antioksidan sediaan serum yang tergolong sangat kuat yaitu Biji kopi hijau (Coffea robusta L.) sedangkan aktivitas antioksidan ekstrak kategori sangat kuat yaitu Leci (Litchi chinensis Sonn.).
References
Amelia, P. (2011). Isolasi, elusidasi struktur dan uji aktivitas antioksidan senyawa kimia dari daun Garcinia benthami Pierre. In Tesis Universitas Indonesia.
Amnuaikit, T., Khakhong, S., & Khongkow, P. (2019). Formulation Development and Facial Skin Evaluation of Serum Containing Jellose from Tamarind Seeds. Journal of Pharmaceutical Research International, November, 1–14. https://doi.org/10.9734/jpri/2019/v31i430306
Aulifa, D. L., Caroline, M., Tristiyanti, D., & Budiman, A. (2020). Formulation of the serum gel containing green coffee bean (Coffea robusta l) extract as an antioxidant and tyrosinase enzyme inhibitor. Rasayan Journal of Chemistry, 13(4), 2346–2351. https://doi.org/10.31788/RJC.2020.1345866
Berawi, K. N., Marini, D., Fisiologi, B., Kedokteran, F., Lampung, U., Dokter, M. P., Kedokteran, F., & Lampung, U. (2018). Efektivitas Kulit Batang Bakau Minyak ( Rhizopora apiculata ) sebagai Antioksidan The Effectiveness Rhizopora apiculata Bark as an Antioxidant. 5, 412–417.
Blois, M. (1958). Antioxidant determinations by the use of a stabel free radical. Nature, 181, 1199–1200.
Fahleny, R., Trilaksani, W., & Setyaningsih, I. (2014). Aktivitas antioksidan pada formula terpilih tablet hisap Spirulina berdasarkan karakteristik fisik. Jurnal Ilmu Dan Kelautan Tropis, 6(2), 427–444.
Granmayeh Rad, A., Abbasi, H., & Afzali, M. . (2011). Gold Nanoparticles: Synthesising, Characterizing and Reviewing Novel Application in Recent Years. Physics Procedia, 22, 203–208. https://doi.org/10.1016/j.phpro.2011.11.032
Harjanti, R., & Nilawati, A. (2020). Aktivitas Antioksidan dan Potensi Tabir Surya Serum Ekstrak Terpurifikasi Daun Wangon ( Olax psittacorum ( Willd .) Vahl .). Jurnal Farmasi Indonesia, 17(1), 18–28.
Irianti, T., Nuranto, S., Sugiyanto, & Kuswandi. (2018). Antioksidan. Researchgate.
Isfianti, D. E. (2018). Pemanfaatan Limbah Kulit Buah Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Dan Daun Kelor (Moringa oleifera Lamk) Untuk Pembuatan Lulur Tradisional Sebagai Alternatif “Green Cosmetics.” Jurnal Tata Rias, 07(2), 74–86. http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnal-tata-rias/article/view/24717
Kuntorini, E. M., Fitriana, S., & Astuti, M. D. (2013). Struktur anatomi dan uji aktivitas antioksidan ekstrak metanol daun kersen (Muntingia calabura). Prosiding SEMIRATA 2013, 1(1).
Kurniasih, E. (2019). Sosialisai Bahaya Radikal Bebas dan Fungsi Antioksidan Alami Bagi Kesehatan. Jurnal Vokasi, 3(1), 1–7.
Kurniawati, A. Y., & Wijayanti, E. D. (2018a). Karakteristik Sediaan Serum Wajah Dengan Variasi Konsentrasi Sari Rimpang Temu Giring ( Curcuma heyneana ). Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang, 1–11.
Kurniawati, A. Y., & Wijayanti, E. D. (2018b). Karakteristik Sediaan Serum Wajah Dengan Variasi Konsentrasi Sari Rimpang Temu Giring (Curcuma heyneana) Terfermentasi Lactobacillus bulgaricus. Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang.
Lestari, T., Djamaluddin, A., & Handayani, R. P. (2020). Pembuatan Dan Uji Organoleptik Sediaan Lulur Tradisional Kaya Antioksidan Dari Daun Kelor ( Moringa oleifera ) Dan Tepung Beras Ketan Hitam ( Oryza sativa var glutinosa ) Dengan Penambahan Kulit Jeruk NIPIS ( Citrus aurantifolia ). Journal of Holistic and Helath Sciences, 4(2), 106–113.
Lourith, N., & Kanlayavattanakul, M. (2020). Formulation and clinical evaluation of the standardized Litchi chinensis extract for skin hyperpigmentation and aging treatments. Annales Pharmaceutiques Francaises, 78(2), 142–149. https://doi.org/10.1016/j.pharma.2020.01.004
Mardhiani, Y. D., Yulianti, H., Azhary, D. P., & Rusdiana, T. (2018). Formulasi dan Stabilitas Sediaan Serumdari Ekstrak Kopi Hijau (Coffea Canephora Var. Robusta)Sebagai Antioksidan. Indonesia Natural Research Pharmaceutical Journal Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta, 2(2), 19–33.
Morganti, P., G, M., HD, C., & A, G. (2019). Beauty Mask: Market and Environment. Journal of Clinical and Cosmetic Dermatology, 3(2). https://doi.org/10.16966/2576-2826.141
Nugroho, A. W. (2017). Konservasi Keanekaragaman Hayati Melalui Tanaman Obat Dalam Hutan Di Indonesia Dengan Teknologi Farmasi: Potensi Dan Tantangan. Jurnal Sains Dan Kesehatan, 1(7), 377–383.
Ojha, S., Sinha, S., Chaudhuri, S. Das, Chadha, H., Aggarwal, B., Jain, S. M., Ajeet, & Meenu. (2019). Formulation and Evaluation of Face Serum Containing Bee Venom and Aloe Vera Gel. World Journal of Pharmaceutical Research, 8(2), 1100–1105. https://doi.org/10.20959/wjpr20192-14104
Ozil, F. (2014). Radikal Bebas, Antioksidan dan Penuaan. Padang : Universitas Andalas, Fakultas Kedokteran, Biokimia.
Pratiwi, D., Sidoretno, W. M., Aisah, N., Analysis, F., & Abdurrab, U. (2021). The Combination of Turmeric ( Curcuma domestica ) Rhizome Extract and Collagen in A Serum Formulation as an Antioxidant. 4(1), 36–42.
Priani, S. E., Aprilia, S., Aryani, R., & Purwanti, L. (2019). Antioxidant and tyrosinase inhibitory activity of face serum containing cocoa pod husk phytosome (Theobroma cacao L.). Journal of Applied Pharmaceutical Science, 9(10), 110–115. https://doi.org/10.7324/JAPS.2019.91015
Purwanto, U. R. E., Ariani, L. W., & Setyopuspito, A. (2019). Formulasi Serum Liposom Antosianin Dari Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus ). Cendikia Journal of Pharmacy, 3(2), 96–105.
Septiyanti, M., Liana, L., Sutriningsih, Kumayanjati, B., & Meliana, Y. (2019). Formulation and evaluation of serum from red, brown and green algae extract for anti-aging base material. AIP Conference Proceedings, 2175(November). https://doi.org/10.1063/1.5134642
Syarifah, A., Budiman, A., & Nazilah, S. A. (2021). Formulation and Antioxidant Activity of Serum Gel of Ethyl Acetate Fraction From Musa x paradisiaca L . Advances in Health Sciences Research, 33(ICoSIHSN 2020), 310–315.